Seorang penyerang tak dikenal menembakkan sebuah roket ke kedutaan besar Amerika Serikat yang dijaga polisi khusus Yaman di Sanaa, Sabtu, kata sumber polisi.
Ini terjadi sehari setelah Departemen Luar Negeri AS mengatakan warga AS agar meninggalkan Yaman karena tumbuh kerusuhan politik di negeri itu.
Roket ditembakkan dari mobil dan mendarat 200 meter dari kedutaan yang dijaga ketat, yang terletak di kompleks yang dikelilingi tembok tinggi di ibu kota.
Setidaknya dua dari para pengawal kedutaan terluka dalam serangan itu, setelah itu mobil yang membawa penyerang tersebut melesat pergi, kata polisi.
Penyerang menggunakan senjata anti-tank ringan M72, kata sumber polisi kepada Reuters.
Pada Jumat, Amerika Serikat mengatakan kepada warganya di Yaman agar meninggalkan dan mengatakan pihaknya akan mengurangi jumlah staf pemerintah AS di sana karena kerusuhan politik dan kekhawatiran yang mungkin menjadi eskalasi militer, demikian Reuters melaporkan.(SYS/H-AK)
Ini terjadi sehari setelah Departemen Luar Negeri AS mengatakan warga AS agar meninggalkan Yaman karena tumbuh kerusuhan politik di negeri itu.
Roket ditembakkan dari mobil dan mendarat 200 meter dari kedutaan yang dijaga ketat, yang terletak di kompleks yang dikelilingi tembok tinggi di ibu kota.
Setidaknya dua dari para pengawal kedutaan terluka dalam serangan itu, setelah itu mobil yang membawa penyerang tersebut melesat pergi, kata polisi.
Penyerang menggunakan senjata anti-tank ringan M72, kata sumber polisi kepada Reuters.
Pada Jumat, Amerika Serikat mengatakan kepada warganya di Yaman agar meninggalkan dan mengatakan pihaknya akan mengurangi jumlah staf pemerintah AS di sana karena kerusuhan politik dan kekhawatiran yang mungkin menjadi eskalasi militer, demikian Reuters melaporkan.(SYS/H-AK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar