Kapal selam itu diberi nama 184-Hai Phong dan 185-Khanh Hoa yang merupakan nama kota pesisir Vietnam. Saat ini Vietnam masih menunggu dua kapal selam Kilo Varshavyanka lagi untuk melengkapi enam kapal yang dipesan pada 2009 dari Shipyard Admiralty di St. Petersburg dengan anggaran sebesar US$ 2 miliar.
Rusia juga akan melatih awak Vietnam dan menyediakan suku cadang sangat diperlukan. Kantor berita Vietnam VNA melaporkan semua kapal selam ditugaskan adalah untuk bergabung Brigade Submarine 189
Dengan kekuatan enam kapal selam Vietnam akan menjadi kekuatan yang tidak bis diremehkan oleh siapapun termasuk China yang terlibat konflik klaim pulau di Laut China Selatan.
Pham Hoai Nam juga menekankan dalam sambutannya bahwa penguatan angkatan laut Vietnam tidak dimaksudkan untuk menciptakan perlombaan senjata atau mencegah negara-negara lain, tapi hanya untuk melindungi kedaulatan negara dan menjamin perdamaian di kawasan itu.
Kapal selam kelas Kilo pertama dirilis pada awal 1980-an. Model terbaru kapal memiliki panjang hampir 74m, berat perpindahan 3.000 ton dan dapat beroperasi di kedalaman 300 meter dengan kecepatan 20 mil laut per jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar