MILITER STORY
ayo maju indonesiaku
Kamis, 01 Desember 2016
Senin, 20 Juni 2016
BUMN RI Promosikan Senapan Hingga Kapal Perang di Polandia
Dalam
rangka meningkatkan peluang ekspor dan kerja sama di wilayah Eropa,
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengikutsertakan lima BUMN
Industri Pertahanan dan High Technology yaitu PT PAL Indonesia, PT
Dirgantara Indonesia, PT Pindad, PT Dahana, dan PT Len Industri pada
Balt Military Expo ke 14 tahun 2016 yang diselenggarakan di Amber Expo
Exhibition and Convention Centre, Gdansk Polandia dari tanggal 20-22
Juni 2016.
Delegasi dipimpin oleh Deputi BUMN Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Harry Sampurno.
"Pameran selama 3 hari ini oleh penyelenggara difokuskan pada maritime safety and security, the latest defence systems, sea and land rescue di mana kedeputian BUMN bidang PISM (Pertambangan, Industri Strategis, dan Media) yang membawahi cluster National Defence dan High Technology," tulis keterangan tertulis Dahana, Senin (20/6/2016).
Delegasi dipimpin oleh Deputi BUMN Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Harry Sampurno.
"Pameran selama 3 hari ini oleh penyelenggara difokuskan pada maritime safety and security, the latest defence systems, sea and land rescue di mana kedeputian BUMN bidang PISM (Pertambangan, Industri Strategis, dan Media) yang membawahi cluster National Defence dan High Technology," tulis keterangan tertulis Dahana, Senin (20/6/2016).
Kerjasama Pindad dan Kongsbeg dalam Pembuatan RCWS
PT Pindad melakukan penanda-tanganan kerjasama dengan perusahaan Kongsberg dari Norwegia dalam pembuatan RCWS yang akan diproduksi di PT Pindad, Bandung.
"Berjabat tangan setelah menandatangani kerjasama RCWS dengan Kongsberg dari Norwegia. Alutsista tsb (lihat background) akan diproduksi di Pindad." itulah yang ditulis oleh Dirut PT Pindad Silmy Karim dalam situs sosial medianya.
Minggu, 05 Juni 2016
Mungkin Saatnya Rusia Bermain di Halaman Belakang Amerika
Seperti diketahui tiga Bomber stratgis B-52 Stratofortress telah tiba ke Eropa setelah berangkat dari pangkalan udara North Dakota AS. Bomber ini akan bergabung dalam latihan Saber Strike yang digelar NATO di negara Baltik yang berbatasan dengan Rusia.
Latihan dua minggu ini juga akan melibatkan 10.000 tentara dari 13 negara NATO, serta beberapa calon anggota alianasi masa depan, seperti Swedia dan Finlandia.
Robert Bridge seorang penulis dan wartawan Amerika yang berbasis di Moskow dalam tulisannya di Russia Today Sabtu 4 Juni 2016 menyebutkan provokasi di depan pintu Rusia hanyalah sebuah contoh kecil dari petualangan militer yang dipimpin AS yang sekarang terjadi di seluruh Eropa Timur. Tindakan ini secara langsung telah bertanggung jawab untuk menyeret hubungan bilateral antara Moskow dan Washington ke tingkat terburuk dalam sejarah.
Rabu, 01 Juni 2016
Klarifikasi TNI AL Mengenai Isu KRI Patiunus Yang di Hajar Torpedo
"Menanggapi pertanyaan masalah KRI Patiunus-384 (PTS- 384), KRI PTS mengalami kebocoran dialur Perairan Belawan yang diakibatkan lambung kiri haluan terkena sesuatu benda dibawah permukaan air," jelas Kadispen TNI AL Laksma Edi Sucipto, Selasa (31/5/2016).
Peristiwa itu terjadi pada 13 Mei lalu. Kapal Patiunus saat itu tengah berlayar. Saat kebocoran terjadi, pertolongan segera datang.
"Komandan beserta ABK KRI PTS dengan dibantu Dinas Penyelaman Bawah Air (dislambair) dan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) I, Belawan," jelas Edi.
KRI Pati Unus Tidak Dihantam Torpedo, Tetapi Menabrak Benda Misterius
Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, Selasa 31 Mei 2016, mengungkapkan, KRI Pati Unus-384 bocor di bagian lambungnya, di alur perairan Belawan, Sumatera Utara.
Markas Besar TNI AL membantah KRI Pati Unus-384 diserang negara lain di perairan Belawan, Sumatera Utara. Namun dia mengakui kebocoran karena kapal menabrak sesuatu di bawah permukaan air.
“Kebocoran terjadi ketika lambung kiri haluan kapal terkena sesuatu benda di bawah permukaan air,” kata Sucipto. Ia pun tidak merinci jenis benda penyebab kebocoran lambung KRI Pati Unus-384 itu.
“Saat ini, komandan dan seluruh anak buah kapal KRI Pati Unus bersama personel Dinas Penyelaman Bawah Air dan Pangkalan Utama TNI AL I, Belawan, tengah mengatasi kebocoran itu,” ujarnya sebagaimana dikutip Antara.
Pesawat F-5 Sudah Di-grounded, Penerbang F-5 Dipindah ke Sukhoi dan F-16
Babel - TNI AU telah mempensiunkan pesawat tempur F5 dan akan segera membeli 8 pesawat jet Sukhoi Su-35 serta pesawat F16 dari Amerika. Pembelian kedua jenis pesawat tempur tersebut pernah diungkapkan oleh Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu beberapa waktu yang lalu namun hingga saat ini belum ada kejelasan siapa pengganti alusista F5 dan apakah Sukhoi atau F16 yang akan menjadi penggantinya.
Langganan:
Postingan (Atom)