Setelah
kontrak F/A-50 telah menandatangani, DND mengumumkan bahwa mereka akan
mengakuisisi pesawat tempur multi-peran pada tahun 2018. (Foto: wallpaper militer)
PHL untuk mendapatkan MRF tahun 2018
MANILA, (PNA) - Dengan negara sekarang sedang dalam perjalanan untuk mengakuisisi perusahaan pesawat jet pertama kalinya supersonik dalam 34 tahun, Departemen Pertahanan Nasional (DND) mengumumkan bahwa mereka akan mengakuisisi "multi-peran tempur" (MRF) pada tahun 2018.
Hal tersebut diungkapkan oleh DND wakil menteri keuangan, modernisasi, instalasi, dan amunisi Fernando Manalo
2018 merupakan tahap kedua dari Angkatan Bersenjata Program Modernisasi Filipina.
Selama periode ini, pertahanan dan pembentukan militer akan menentukan apakah untuk mengakuisisi unit tambahan dari F/A-50 Korea Selatan "Memerangi Eagle" atau pergi sungai penuh dengan perolehan MRFs untuk meningkatkan kemampuan pertahanan eksternal negara.
Studi saat ini tengah dilakukan untuk menentukan desain MRF terbaik untuk Filipina.
Filipina dan Korea Aerospace Industries, Ltd (KAI) menandatangani kesepakatan P18.9 miliar untuk 12 unit F/A-50 Jumat lalu. Manalo mengatakan bahwa dua pertama pesawat jet F/A-50 akan dikirim 18 bulan setelah pembukaan letter of credit, dua berikutnya akan disampaikan 12 bulan kemudian dan delapan pesawat jet yang tersisa akan diserahkan pada dasar terhuyung-huyung dalam waktu delapan bulan.
( batita )
PHL untuk mendapatkan MRF tahun 2018
MANILA, (PNA) - Dengan negara sekarang sedang dalam perjalanan untuk mengakuisisi perusahaan pesawat jet pertama kalinya supersonik dalam 34 tahun, Departemen Pertahanan Nasional (DND) mengumumkan bahwa mereka akan mengakuisisi "multi-peran tempur" (MRF) pada tahun 2018.
Hal tersebut diungkapkan oleh DND wakil menteri keuangan, modernisasi, instalasi, dan amunisi Fernando Manalo
2018 merupakan tahap kedua dari Angkatan Bersenjata Program Modernisasi Filipina.
Selama periode ini, pertahanan dan pembentukan militer akan menentukan apakah untuk mengakuisisi unit tambahan dari F/A-50 Korea Selatan "Memerangi Eagle" atau pergi sungai penuh dengan perolehan MRFs untuk meningkatkan kemampuan pertahanan eksternal negara.
Studi saat ini tengah dilakukan untuk menentukan desain MRF terbaik untuk Filipina.
Filipina dan Korea Aerospace Industries, Ltd (KAI) menandatangani kesepakatan P18.9 miliar untuk 12 unit F/A-50 Jumat lalu. Manalo mengatakan bahwa dua pertama pesawat jet F/A-50 akan dikirim 18 bulan setelah pembukaan letter of credit, dua berikutnya akan disampaikan 12 bulan kemudian dan delapan pesawat jet yang tersisa akan diserahkan pada dasar terhuyung-huyung dalam waktu delapan bulan.
( batita )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar