Menhan Rusia Mati-matian Bantah Pasukannya Ada Di Crimea

Rusia, MiliterNews – Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu menegaskan bahwa foto-foto dari Crimea yang memperlihatkan kendaraan militer berplat nomor Rusia dan video seorang pria bersenjata yang mengklaim diri seorang Rusia adalah “provokasi” dan “omong kosong”.

Ketegasan Shoigu ini menanggapi pertanyaan tentang foto yang diambil di Crimea yang tampaknya menunjukkan kendaraan yang digunakan oleh tentara Rusia dengan nomor pelat Rusia dan juga video salah satu pria bersenjata berpatroli di pangkalan militer Ukraina dekat perbatasan Rusia  yang mengaku, “Kami adalah warga negara Rusia.”

“Tentu saja ini adalah provokasi,” kata Shoigu menunjukkan foto kendaraan dengan nomor plat Rusia yang dikutip oleh kantor berita Itar-Tass .

Ditanya tentang video yang menunjukkan angkatan bersenjata yang mengidentifikasi diri mereka sebagai Rusia, Shoigu berkata singkat, “Tidak, tentu saja tidak. Itu omong kosong.”
Ketika didesak bagaimana mungkin kelompok pertahanan diri lokal bisa memiliki kendaraan Lynx dan Tiger dari tipe yang digunakan oleh tentara Rusia, Shoigu mengatakan : “Saya tidak tahu.”
Sementara itu, UkrStream.tv, sebuah situs berita Ukraina, menerbitkan sebuah video di YouTube pada Selasa lalu yang menampilkan seorang pria dalam kamuflase dan helm berbahasa Rusia.
“Kami adalah warga negara Rusia,” kata pria itu sambil menambahkan, “Kami melakukan operasi keamanan sehingga tidak ada serangan teroris.”
Video ini dikabarkan di situs kantor berita Rusia Interfax pada Rabu ini.
Majalah oposisi Rusia The New Times yang diterbitkan Selasa kemarin, di situsnya terpampang sebuah foto yang dikatakan menunjukkan tigr atau Tiger, kendaraan off-road dengan  plat nomor Rusia yang diambil oleh fotografer kantor berita Ukraina.
Situs berita Rusia Gazeta.ru menulis dalam sebuah reportase yang diterbitkan pada Selasa kemarin  bahwa “Di Desa Chistenkoye ada 30 kendaraan Lynx.”
Beberapa video yang diposting di YouTube menunjukkan sejumlah kendaraan lapis baja dengan nomor pelat Rusia di sepanjang jalan di Crimea.

Suber                    : JN

Editor                    : Teguh Windharto