Menteri Pertahanan Kanada yang baru Harjit Sajjan belum tegas menyatakan pihaknya telah menyingkirkan F-35 dari daftar pilihan untuk menggantikan jet tempur tua mereka. Meski pemerintah liberal yang menang pemiluh beberapa waktu lalu secara tegas akan keluar dari program tersebut karena peawat terlalu mahal.
Dalam konferensi pers yang digelar Senin 21 Desember 2015 tentang rencana penggantian CF-18, Harjit Sajjan ditanya dua kali tentang apakah F-35 telah dikesampingkan dari pilihan. Tetapi dua kali pula Harjit Sajjan tidak mengindahkan atau menjawab pertanyaan itu.
“Fokus saya bukan tentang F-35 atau pesawat lain; fokus saya adalah tentang mengganti CF-18. Kami akan membukanya [tender] dengan proses yang terbuka,” kilahnya sebagaimana dikutip Bloomberg.
Perdana Menteri Justin Trudeau saat berkampanye untuk pemilihan Oktober mengatakan tidak akan membeli F-35 karena mereka terlalu mahal.
Kanada akan membuka kompetisi baru untuk mencari pesawat pengganti yang bisa diikuti semua perusahaan baik dari Eropa maupun Amerika.
Pemerintah sebelumnya telah menginvestasikan dana dalam program F-35 tetapi belum menandatangani perjanjian pembelian akhir.
Sejumlah pesawat akan bersaing untuk Kanada di antaranya Boeing Co F / A-18 Super Hornet, Saab AB Gripen, Dassault Aviation Rafale dan Eurofighter Typhoon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar