Minggu, 22 November 2015

Inilah Strategi Serangan Udara Jarak Jauh Rusia ke Suriah


Tu-160 Blackjack Rusia saat terbang misi serangan ke Suriah
Tu-160 Blackjack Rusia saat terbang misi serangan ke Suriah
Dimulai pada 17 November, Angkatan Udara Rusia telah mulai menggempur Suriah dengan armada bomber strategis. Bagaimana sebenarnya strategi dalam penyebaran pulang pergi Rusia-Suriah dan serangan yang dilakukan?
Bomber Tu-22M Backfire, Tu-95MS Bear serta Tu-160 Blackjack telah melakukan misi pulang-pergi dari pangkalan di daratan Rusia untuk menjatuhkan berbagai dipandu dan terarah ke sejumlah target di Suriah. Sejumlah senjata yang dijatuhkan antara lain bom FAB-250, rudal jelajah KH-555 dan KH-101.

Pada tanggal 20 November, untuk pertama kalinya, dua Tu-160 melakukan misi mereka lepas landas dari sebuah pangkalan penyebaran di Kola Peninsula. Mereka terbang di sekitar Eropa Barat, melalui Laut Mediterania dan setelah itu  bertemu dengan Su-30SM yang lepas landas dari Latakia. Selanjutnya mereka meluncurkan beberapa rudal ALCM. Kemudian, mereka memasuki wilayah udara Suriah dan kembali ke rumah melalui koridor timur: Irak-Iran-Laut Kaspia. Total rute yang ditempuh mencapai 13,000km.
Su-30-Tu-160-escort-top
Pada hari yang sama, Su-34 meluncurkan 16 sorti terhadap sasaran darat di Suriah dengan lepas landas dari pangkalan udara Krimsk, di Rusia.
Yang menarik  selama transit mereka di Timur Tengah, pembom strategis Rusia dikawal oleh F-14 Tomcat, Mig-29 Fulcrum dan F-4 Phantom Angkatan Udara Iran yang misinya mengamati aktivitas pembom Rusia di dalam Iran wilayah udara, dari titik masuk mereka ke titik keluar.
rusia suriah
Sejarawan dan wartawan penerbangan militer Babak Taghvaee menampilkan Infographic menarik yang memberikan banyak rincian tentang misi pembom strategis Rusia ke Suriah.
Sumber: The Aviationist

Tidak ada komentar:

Posting Komentar