“Hingga minggu ketiga intervensi udara mengejutkan Rusia dalam 4,5 tahun perang sipil di Suriah, Moskow tidak hanya mengklaim keberhasilan awal, tapi menunjukkan bahwa upaya untuk memodernisasi militernya menghasilkan peningkatan nyata dan memulihkan kemampuannya yang hilang, ” tulis wartawan Matius Bodner di Defense News.
Sementara kapal mereka yang ada di laut Kaspia secara mengejutkan juga meluncurkan rudal Kalbr yang melesat dengan jarak 1.500 km sebelum memukul target di Suriah. Kemampuan yang Amerika sendiri tidak mampu lakukan dari kapal kecil seperti milik Rusia.
Pasukan Rusia, menurut Bodner, juga telah berhasil menggabungkan dua taktik serangan yakni serangan dukungan udara yang disuka oleh Uni Soviet dan serangan udara presisi yang digunakan oleh Barat.
“Secara umum kampanye Suriah telah mengesankan dalam menunjukkan kemampuan militer baru Rusia,” tulis wartawan itu Senin 19 Oktober 2015.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar