Soal F-35, Pentagon Semakin Tersudut

Desakan kepada Pentagon untuk mengurangi pembelian F-35 semakin santer. Sinyal kuat disampaikan Ketua Komite Pertahanan Senat AS John McCain. Dan ini menjadikan Pentagon semakin tersudut.

Dalam komentar singkat kepada wartawan, McCain memberi sinyal bahwa rencana total 2.443 pesawat, yang terdiri dari tiga varian untuk Angkatan Udara, Marinir dan Angkatan Laut  telah jauh melebihi anggaran. Dia mengatakan bahwa kenaikan biaya dalam program ini berarti menjadikan jet yang mampu juga akan lebih sedikit.

“Kami harus mengurangi pembelian,” katanya sebagaimana dikutip Defense News Kamis 22 Oktober 2015.
McCain, selama ini dikenal sebagai seorang kritikus F-35 yang sering mengkritik program yang mengalami sejumlah masalah termasuk penundaan dan overruns biaya. Tetapi selama ini menyerukan pengurangan pembelian pesawat tersebut telah menjadi isu sensitif di Pentagon yang sangat ngotot dengan program tersebut.
Selama bertahun-tahun, Pentagon dan sejumlah pendukung di Kongres telah bekerja keras untuk mempertahankan rencana pembelian 2.443 pesawat F-35.
Sebelumnya awal tahun lalu Jenderal Joseph Dunford, yang sekarang menjadi Kepala Staf Gabungan menulis dalam kesaksian bahwa Pentagon “harus mengambil dasar strategis terbaru dan menganalisis apakah 2.443 pesawat adalah jumlah yang benar.”
Setelah itu Adm. John Richardson, Kepala Naval Officer, menulis bahwa ia akan bekerja untuk kembali memvalidasi jumlah yang tepat pesawat yang dibutuhkan Angkatan Laut.”
Dengan komentar dari McCain maka rencana itu sepertinya semakin membesar dan sulit dibendung. Pentagon sepertinya harus bekerja lebih keras untuk mengamankan ambisi besar mereka.
Ini waktu yang buruk untuk program, yang, setelah satu tahun relatif tenang sukses, telah muncul persoalan baru pada bulan lalu. Pada bulan September masalah kursi ejeksi yang tidak aman untuk pilot dengan berat badan ringan tidak aman ketika melakukan proses ejeksi.