Meskipun
pengumuman resmi masih belum dibuat, surat kabar Spanyol melaporkan
bahwa Departemen Pertahanan Australia telah memilih pembuat kapal
Spanyol, Navantia sebagai “pemenang lelang” untuk pembangunan dua kapal pengisian (BBM dan Kargo) / Replenishment Ships, Australia, 11/3/2016.
Berita ini memicu beberapa kemarahan di Australia karena oposisi pemerintah mengkritik Perdana Menteri Australia Malcom Turnbull yang berjanji, untuk membelanjakan setiap “Dolar anggaran pertahanan” di produksi di dalam negeri Australia.
Pembuat kapal Australia, bagaimanapun, tidak memiliki kapasitas untuk membangun kapal-kapal besar seperti ini, kata Menteri Pertahanan Australia Marise Payne. Dia menambahkan bahwa sekitar $ 100 juta disisakan bagi pekerja Australia untuk proyek kapal ini, AAP melaporkan.
Dua kapal pengisian baru ini, diharapkan akan diperkenalkan ke layanan pada awal tahun 2020-an. Mereka akan menggantikan kapal tangki HMAS Success dan HMAS Sirius yang hanya mampu membawa bahan bakar saja.
White Paper Pertahanan Australia mengatakan bahwa kapal pengisian ketiga atau tambahan kapal logistik mirip dengan HMAS Choules akan mengikuti pada tahun 2020 akhir.
Departemen Pertahanan Australia telah menyiapkan dana $ 1 miliar – $ 2 milyar untuk dua kapal pengisian pertama, termasuk semua pekerjaan tambahannya.
Pembuat kapal Spanyol bersaing dengan Korea Selatan Daewoo Shipbuilding dan Marine Engineering dalam upaya ini. Namun Navantia Spanyol yang menjadi pemenang. [Naval Today]
Berita ini memicu beberapa kemarahan di Australia karena oposisi pemerintah mengkritik Perdana Menteri Australia Malcom Turnbull yang berjanji, untuk membelanjakan setiap “Dolar anggaran pertahanan” di produksi di dalam negeri Australia.
Pembuat kapal Australia, bagaimanapun, tidak memiliki kapasitas untuk membangun kapal-kapal besar seperti ini, kata Menteri Pertahanan Australia Marise Payne. Dia menambahkan bahwa sekitar $ 100 juta disisakan bagi pekerja Australia untuk proyek kapal ini, AAP melaporkan.
Dua kapal pengisian baru ini, diharapkan akan diperkenalkan ke layanan pada awal tahun 2020-an. Mereka akan menggantikan kapal tangki HMAS Success dan HMAS Sirius yang hanya mampu membawa bahan bakar saja.
White Paper Pertahanan Australia mengatakan bahwa kapal pengisian ketiga atau tambahan kapal logistik mirip dengan HMAS Choules akan mengikuti pada tahun 2020 akhir.
Departemen Pertahanan Australia telah menyiapkan dana $ 1 miliar – $ 2 milyar untuk dua kapal pengisian pertama, termasuk semua pekerjaan tambahannya.
Pembuat kapal Spanyol bersaing dengan Korea Selatan Daewoo Shipbuilding dan Marine Engineering dalam upaya ini. Namun Navantia Spanyol yang menjadi pemenang. [Naval Today]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar