Paling Cepat Indonesia Terima 2 Su-35 Pada 2018

Jika benar Indonesia menandatangani kesepakatan pembelian jet tempur Su-35, maka Jakarta tidak akan bisa menerima batch pertama dari jet tempur generasi 4++ itu dengan cepat. Bahan hingga 2018 pesawat kemungkinan belum bisa diterima.
Hal ini dikarenakan produsen pesawat harus menghadapi pesanan tinggi dari pemerintah dalam negeri dan internasional.
Pada awal Maret, Menteri Pertahanan Indonesia Ryamizard Ryacudu mengumumkan Moskow dan Jakarta kemungkinan akan meneken kesepakatan pada awal April untuk pengiriman 10 Su-35 untuk menggantikan armada F-5 Tiger.
Surat kabar Izvestia Rusia melaporkan Rabu 9 Maret 2016 produsen telah menghasilkan 14 Su-35, sejumlah Su-30МК2 untuk Vietnam dan Su-27 dimodernisasi pada tahun 2015

“Hari ini, transisi penuh perusahaan untuk produksi Su-35 adalah agenda. Namun, ini tidak akan mempengaruhi antrean. Pabrik menghasilkan 50 pesawat untuk Angkatan Aerospace Rusia dalam waktu lima tahun, dan 24 untuk China. Indonesia bisa mengharapkan untuk menerima dua jet pada tahun 2018 dalam skenario terbaik, “kata sumber industri pertahanan kepada surat kabar tersebut dan dikutip Sputnik.
Su-35S adalah pesawat generasi 4 ++ kursi tunggal dan merupakan versi upgrade dari Su-27 dengan fitur sebanding dengan pesawat generasi kelima. Hal ini ditandai dengan kemampuan supermaneuverability dan dilengkapi dengan avionik baru, radar modern dan mesin canggih. Pesawat dapat terbang pada kecepatan 2400 kmph, melampaui semua rival di kelasnya. Pesawat dipersenjatai dengan senjata30mm, sejumlah besar rudal dan roket.