Di atas kertas paket gabungan terlihat cukup baik. Dengan Yak-130 yang memiliki kemampuan manuver tinggi dan dengan sensor kontemporer serta sistem navigasi yang lebih baru dalam strategi baru ini akan menjalankan fungsi pengintaian dan navigasi ke target, sedangkan Su-25 yang lebih tua memiliki
kemampuan membawa senjata yang mengesankan yakni hingga 4.000 kg akan menjadi pemukul akhir target. Yak-130 sendiri mampu membawa muatan 3.000 kg degan sembilan cantelan senjata.
Dengan empat Yak-130 telah disampaikan dan empat yang lain dalam proses pengirmman, Minks melihat paket yang terdiri dari satu Yak-130 dan satu Su-25, atau masing-masing dua dalam empat paket, sebagai unsur serangan pilihan ketika harus terlibat dengan target darat atau melakukan dukungan udara jarak dekat.
Dalam tes serangan Yak-130 melakukan navigasi dan Su-25 datang untuk membunuh.
Irkut Rusia diharapkan untuk memberikan kedua batch dari empat Yak-130 pada tahun 2016 untuk Angkatan Udara Belarusia. Negara ini saat ini juga diperkuat 68 Su-25, dengan setengah dari armada beroperasi penuh dan sisanya dalam berbagai tahap pemeliharaan atau perbaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar