Resimen Angkatan Udara Rusia yang berbasis di dekat Vladivostok menerima tiga pesawat tambahan baru dan mematikan. Mereka adalah pencegat MiG-31BM.
MiG-31BM adalah versi upgrade dari pencegat MiG-31B, yang dikembangkan pada 1990-an.
Interceptor baru ini dilengkapi dengan peralatan elektronik canggih, radar dan membawa persenjataan jauh lebih kuat.
MiG-31BM mampu secara bersamaan melacak hingga 10 target. Pesawat ini juga dapat terlibat hingga 6 target pada waktu yang sama.
Menurut pilot tes, potensi tempur pesawat baru telah dua kali lipat dibandingkan dengan MiG-31 varian asli.
Selama 2016, pesawat tempur Su-27SM dan MiG-31, yang saat ini menjadi andalan resimen tersebut, secara bertahap akan digantikan oleh pesawat-pesawat tempur generasi berikutnya seperti MiG-31BM.
Para pilot dari tiga pertama pencegat MiG-31BM pada pangkalan udara militer di dekat Vladivostok.
Sumber: Sputnik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar