Segenap menteri luar negeri dari
negara-negara yang tergabung sebagai anggota NATO resmi mengundang
Montenegro pada KTT di Brussels untuk memulai negosiasi
mengenai bergabungnya Montenegro ke dalam aliansi yang diperkirakan
berlangsung selama 1,5 – 2 tahun, pada Rabu (2/12).
Montenegro bergabung dalam program “Kemitraan untuk
Perdamaian” NATO yang masih dalam konfederasi dengan Serbia pada tahun
2003. Pada tahun 2006, setelah menyatakan kemerdekaannya, Montenegro
mengonfirmasi keikutsertaannya dalam program ini. Pada tahun 2009,
Montenegro menerima rencana kegiatan atas keanggotaannya di NATO.
Disesalkan
Kepala Komite Urusan Internasional Dewan Federasi Rusia
Konstantin Kosachev menyesali awal proses penggabungan Montenegro ke
NATO. “Mengenai hal ini, tentu saja, disesalkan,” tulis sang senator
pada halaman Facebook-nya.
Kosachev mengatakan bahwa Sekretaris Jenderal pertama NATO
Lord Ismay pernah menyampaikan bahwa tujuan NATO adalah mengeluarkan
Rusia dari Eropa, memasukkan Amerika ke Eropa, dan Jerman di bawah
kendali Eropa. “Tujuan ini terlaksana dengan baik bahkan setelah Perang
Dingin berakhir dan pembagian Eropa diatasi,” kata Kosachev. Ia
menyatakan penyesalannya bahwa kini Montenegro diikutsertakan pada
mekanisme reproduksi permanen Perang Dingin.
Menurut Kosachev, Rusia memiliki segala alasan sejarah,
etnis, agama, dan budaya untuk menganggap Montenegro sebagai negara yang
mempunyai ikatan yang kuat dengan Rusia. “Ini adalah pilihan mereka,
tapi kami tetap memiliki hak untuk mempertimbangkan bahwa ini adalah
salah dan bukan suatu alternatif.”
Menurut Kosachev, selama bertahun-tahun secara sadar
dibentuk gagasan seolah negara-negara kecil Eropa tidak memiliki
alternatif keamanan selain NATO.
Perluasan struktur NATO ke Timur, menurut Kosachev,
meruntuhkan sistem keamanan Eropa saat ini yang didasari prinsip utama
dari keamanan yang tidak dapat dipisahkan, ketidakmungkinan keamanan
satu negara dengan mengorbankan negara lain, dan menempatkan pihak di
luar NATO dalam bahaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar