“Kontrak ini tengah dijalankan. Mereka baru saja mulai memasok sistem rudal S-300 ke Teheran,” katanya seperti dikutip dari laman TASS, Kamis 3 Desember 2015.
Namun, pada 2010 lalu, Presiden Rusia saat itu Dmitry Medvedev melarang pasokan sistem rudal ini ke Teheran. Kontrak bernilai lebih dari USD 800 juta ini pun dibatalkan dan uang muka yang dibayarkan dikembalikan ke Iran.
Iran pun mengajukan gugatan hampir USD4 miliar atas keputusan sepihak Rusia ini ke pengadilan Arbitrase di Jenewa karena Rusia gagal memenuhi kontrak. Pada tahun 2015, Presiden Rusia Vladimir Putih menganulir keputusan ini dan Rusia pun mulai memproduksi sistem rudal S-300 pesanan Iran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar